Di awal kehadirannya virus dikenal di dunia komputer, namun seiring dengan perkembangan teknologi sekarang virus bukan hanya sanggup menyerang komputer, tapi juga sanggup menyerang perangkat mobile / smartphone, salah satu jenis smartphone yang menjadi sasaran serangan virus ialah hp atau smartphone dengan sistem operasi android.
Penyebab utama kenapa Smartphone atau hp dengan sistem operasi android menjadi salah satu sasaran serangan virus atau malicious dikarenakan hp andaroid sangat populer, alasannya ialah biasanya semakin terkenal sebuah sistem operasi maka jangan heran akan menjadi sasaran serangan virus.
Ciri-ciri smartphone terkena virus
Ada banyak jenis virus yang sanggup masuk dan menyerang smartphone anda, sanggup juga berupa malware, trojan dan lain-lain, dan virus biasanya akan merusak dan menganggu performa sistem smartphone, ada beberapa imbas yang sanggup terjadi ketika smartphone terkena virus diantaranya ialah sebagai berikut:
- Biasanya hp banyak muncul iklan.
- Sistem menjadi berat,
- hp tiba-tiba mati dikala mendapatkan panggilan
- Quota gampang habis
- Baterai gampang sekali habis
- Sering mendapatkan sms aneh, bahkan terkadang karakternya juga sulit dikenal
- Booting usang (ketika hp dihidupkan sangat usang tidak ibarat biasanya)
Baca Juga : Tips Merawat Umur Baterai Smartphone
Kenapa Virus sanggup masuk ke smartphone yang anda gunakan
Ketika smartphone anda pertama digunakan, mungkin saja smartphone anda sangat ringan dan performa masih sangat cepat dan bagus, namun seiring dengan penggunaanya tanpa anda sadari smartphone anda sanggup terkena virus, ada banyak penyebabnya kenapa virus sanggup masuk ke hp android anda diataranya yaitu sebagai berikut:
1. Anda sering menginstal aplikasi dari luar google play store
Untuk mendapatkan Aplikasi android gotong royong sangat mudah, anda tinggal mencari dan menginstalnya dari google play store, dan memang google sendiri merekomendasikan aplikasi yang terinstal di hp android yang kita gunakan harus di download melalui google play store alasannya ialah setiap aplikasi yang ada di google play store semua sudah lulus pemindaian dari virus jahat.Baca Juga : Tips Android Tidak Bisa Instal Aplikasi di smartphone
Akan teapi terkadang aplikasi yang anda inginkan tidak terdapat di google play store, jadi untuk mendapatkan aplikasi tersebut harus dwnload dari luar google play store, ini sanggup saja menjadi penyebab virus masuk ke dalam smartphone anda, alasannya ialah banyak aplikasi android yang anda download dari luar google play store sanggup jadi sudah di masuki virus.
2. Anda selalu menyalakan bluetooth.
Virus sanggup masuk melalui blueetooth di hp android anda yang selalu dalam keadaan on, virus sanggup menyebar ke hp android anda melalui hp android teman yang sudah terkotori virus yang sudah melaksanakan kontak melalui bluetooth.3. Anda sering membuka situs-situs berbahaya
Yang berikutnya yang sanggup mengakibatkan masuknya virus ke hp android anda, alasannya ialah anda sering mengakses situs-situs tidak layak dilihat ibarat situs-situs cukup umur dan semacamnya, situs ibarat itu terkadang sudah disisipi virus jahat yang berjalan otomatis dikala anda saluran pribadi masuk ke smartphone anda tanpa anda sadari sebelumnya.Pada Umumnya untuk menghapus virus secara otomatis yang paling gampang ialah dengan memakai jadwal antivirus, namun tidak semua jadwal antivirus sanggup menghapus semua virus terkadang kalau virus terbilang baru, maka kemungkinan virus tidak akan sanggup dihapus.
Langah-langah untuk menghapus virus di hp android anda secara manual tanpa antivirus ialah sebagai berikut:
1. Masuk ke safemode hp android anda
Dengan masuk ke safe mode maka hp android anda hanya akan menjalankan aplikasi-aplikasi inti dari sistem android anda, dan hp android tidak akan menjalankan aplikasi yang anda isntal dari pihak ke 3, kecuali aplikasi virus.
Untuk masuk ke safe mode Ada beberapa cara yang sanggup anda gunakan, tapi umumnya memakai kombinasi tombol volume dan tombol power, silahkan googling saja sesuai dengan brand hp yang anda gunakan.
2. Buka aplikasi terinstal
Silahkan masuk ke halaman settings / setelan kemudian pilih instaled app / applikasi terinstal / apps, di beberapa merk smartphone menunya akan sedikit berbeda.
3. Pilih tab download / terunduh
Pada halaman apps atau instaled apps, silahkan masuk ke tab downloaded / terunduh untuk melihat daftar aplikasi yang terpasang di smartphone anda.
Saat anda membuka sajian aplikasi yang terunduh anda seharusnya sudah tidak melihat aplikasi apapun yang terinstal, alasannya ialah anda sudah berada mode safemode, namun lain halnya dengan aplikasi virus, aplikasi akan muncul walaupun dalam keadaan safemode.
Jika anda menemui aplikasi asing atau tidak anda kenal yang anda merasa tidak pernah menginstalnya, kemungkinan itu ialah aplikasi virus yang harus anda uninstal / copot.
4. Copot Aplikasi virus yang anda temukan
apabila anda menemui ada aplikasi terinstal tapi anda tidak pernah menginstalnya seblumnya kemungkinan itu ialah virus, anda harus mencopot atau meng-uninstal aplikasi tersebut, caranya cukup mudah, klik saja pada tombol copot pemasangan / uninstal.
Jika aplikasi sulit di uninstal, kemungkinan penyebabnya ialah aplikasi tersebut sengaja mempunyai saluran administrator, untuk menghapusnya anda harus menonaktifkan saluran direktur untuk aplikasi tersebut.
Anda sanggup membukanya melalui menu settings > security > device Administrator
atau
Bisa mengaksesnya melalui menu settings > additional settings > privacy > administrator. silahkan nonaktifkan kalau ada aplikasi yang mempunyai saluran administrator.
Beberapa brand hp penyajian seting direktur sanggup saja berbeda, anda sanggup googling untuk mengetahui caranya sesuaikan dengan brand hp yang anda gunakan.
5. Keluar safe mode.
Jika aplikasi mencurigakan sudah anda hapus, maka langkah selanjutnya ialah keluar dari safe mode.
Silahkan masuk ke smartphone anda kembali, dengan cara di atas seharusnya smartphone anda sudah terbebas dari virus.