Biografi Taufik Ismail lengkap - Taufik Ismail ialah seorang penyair dan sastrawan Indonesia terkenal. Ia lahir pada 25 Juni 1935 di Fort de Kock, Sumatera Barat (sekarang kota Buktttinggi). Ia menerima gelar Datuk Panji Alam Khalifatullah. Taufik Ismail dikenal sebagai salah satu tokoh sastrawan Indonesia dengan banyak penghargaan. Karya-karyanya berupa cerita, pusisi dan karya sastra lain sering jadi rujukan. Berkut ini kami tampilkan berita profil Taufik Ismail beserta biografi dan biodata Taufik Ismail terbaru lengkap.
Biodata Taufik Ismail
Nama lengkap : Taufiq Ismail
Tempat lahir : Fort de Kock (Bukittinggi), Sumatera Barat
Tanggal lahir : 25 Juni 1935
Kewarganegaraan : Indonesia
Pekerjaan : Penulis, penyair
Biografi Taufik Ismail
Taufiq Ismail lahir di Bukittinggi pada tanggal 25 Juni 1935. Ayahnya berjulukan A. Gaffar Ismail dan ibunya berjulukan Sitti Nur Muhammad Nur. Taufik Ismail menghabiskan masa SD di Solo, Semarang dan Yogyakarta. Ia menempuh pendidikan Sekolah Menengah Pertama di Bukittinggi dan masa Sekolah Menengan Atas di Pekalongan. Sejak SMA, ia sudah bercita-cita sebagai sastrawan.
Ia lalu melanjutkan pendidikan di Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan, Universitas Indonesia Bogor (sekarang IPB) dan akibat kuliah pada tahun 1963. Semasa kuliah, Taufik Ismail dikenal aktif berorganisasi. Pada tahun 1971-1972 dan 1991-1992 ia sempat mengikuti International Writing Program, University of Iowa di Amerika Serikat. Ia juga pernah mencar ilmu pada Faculty of Languange and Literature, American University di Kairo, Mesir pada tahun 1993.
Setelah akibat kuliah, Taufik Ismail pernah mengajar sebagai guru di Sekolah Menengan Atas Regina Pacis, SKP Pamekar dan IPB di kota Bogor. Ia lalu mulai menulis di beberapa media sebagai wartawan. Taufiq menjadi salah satu pendiri Yayasan Indonesia yang lalu juga melahirkan majalah sastra Horison semenjak tahun 1966.
(baca juga biografi Soekarno)
Taufiq juga menjadi salah seorang pendiri Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), Taman Ismail Marzuki (TIM) dan Lembaga Pendidikan Kesenian Jakarta (LPKJ). Ia juga sempat bekerja di perusahaan swasta sebagai Manajer Hubungan Luar PT Unilever Indonesia hingga tahun 1990. Sebagai penyair, banyak karya-karyanya yang terkenal.
Di tahun 1993 Taufiq bahkan sempat diundang di Dewan Bahasa dan Pustaka Malaysia. Ia juga sering membacakan karya puisinya, terutama di beberapa insiden bersejarah di Indonesia. Total ia pernah mewakili Indonesia di 24 ekspo sastra di dunia, termasuk di benua Asia, Eropa dan Amerika. Puisinya sudah diterjemahkan di banyak sekali bahasa termasuk Inggris, China, Prancis, Jerman dan Rusia.
Ia juga aktif dalam bidang musik. Kerjasamanya dengan Himpunan Musik Bimbo, Chrisye dan Ian Antonio telah menghasilkan banyak lagu yang ia ciptakan dimana lagu-lagunya dinyanyikan oleh musisi Indonesia terkenal di masa tersebut. Taufik Ismail pun mendapatkan banyak penghargaan di bidang sastra dan bahasa.
Hingga kini, nama Taufik Ismail dikenal sebagai salah satu sastrawan Indonesia dengan sederet penghargaan. Ia pun masih aktif menulis puisi dan karya sastra lain hingga sekarang.